Saturday, January 30, 2016

Cara Menjadi Sukses

  No comments    
categories: ,


Kesuksesan adalah impian bagi semua manusia didunia. tak bisa dipungkiri, bahwa semua orang ingin sukses, termasuk saya sendiri. Akan tetapi gejalanya sekarang mereka lebih suka meraih kesuksesan dengan cara yang instan, cara apapun dihalalkan demi mencapainya, walau ada beberapa orang yang jujur. Mereka rata-rata tergiyur dengan keuntungan yang lebih seperti halnya investasi uang, walau memang benar-benar menguntungkan akan tetapi kita harus jeli ya... ada juga yang melakukan dengan cara kotor tanpa memperdulikan orang lain, bahkan ada yang menggunakan ilmu ghaib (bantuan dukun) wow....
Sebelum kita menjadi sukses kita harus tau apa itu konsep dari sukses, Kesuksesan adalah hasil yang diharapkan dari suatu "USAHA". Perlu digaris bawahi kata USAHA, kalau ingin sukses ya usaha tak ada jalan pintas broooo... jika memang ada jalan pintasnya pasti hasilnya akan berbeda dan rasanya pasti berbeda. Setelah tau apa itu sukses kita harus pahami,bahwa besarnya usaha akan menentukan hasilnya, tentu saja harus dengan pemikiran yang cerdas.

Langsung saja ke TIPS menjadi sukses : ....
1. Banyaklah berdo'a dan menentramkan pikiran anda, ini sangat penting bagi pondasi kesuksesan. kita harus sadar setiap usaha ada kegagalan. Jadi terus bersabarlah walau sesulit apapun.
2. Banyaklah beramal kepada orang yang membutuhkan, ini mengajarkan kepada kita rasa kepedulian, dan keiklasan. Kita sudah tau bahwa dengan beramal takkan memutuskan rejeki kita.
3. Perbanyaklan Jaringan. mulailah berorganisasi, mengikuti komunitas-komunitas yang memiliki kegiatan yang positif dan berbaurlah tanpa pandang bulu, akan tetapi jangan sampai terbawa hal yang negative.
4. Carilah Partner Untuk Menjadi Sukses, inilah yang cukup penting. Carilah partner yang terpercaya tak perlu banyak-banyak, pastikan partner anda memang benar-benar seorang teman.
5. Jalankan usaha walau sesulit apapun, kebanyakan dari kita pasti takut mencoba karna takut pada kegagalan. Kita harus pahami bahwa Usaha yang paling menguntungkan adalah yang dijalankan. Jangan menyerah, belajar dari kegagalan dan membuka mata, perbaiki apa yang kurang dari usaha anda. anda harus menerima saran dari orang lain.
6. Gencarlah promosi pada kelompok, organisasi dan komunitas-komunitas yang anda ikuti. hal yang perlu diperhatikan bahwa anda harus membuat konsumen merasa puas, dan bukan kata-kata maaf. konsumen tak peduli kata maaf, mereka perlu solusi. jika memuaskan mereka akan membicarakan ke yangg lainnya dan usaha anda akan hits.
7. Sejahtrakan pegawai anda, pegawai senang anda tentram. kita harus sadar bahwa pegawai kita juga menjadi ujung tombak, dan bisa menjadi ujung tombak usaha anda. jika mereka puas dengan anda mereka akan mengundang yang lain bergabung ke anda, dan tanpa anda sadari konsumen anda akan bertambah karna senyuman pegawai anda.
8. Konsisten, Jujur dan Inovatif. anda harus tau sendiri apa itu konsisten dan inovatif jika anda memang orang yang akan menjadi sukses. :)


Sekian Tips menjadi sukses, semoga bermanfaat buat anda. "Selama anda ingin mencoba sesuatu, cobalah. Jangan pedulikan hasilnya" Never give up....!!!!!

Thursday, January 21, 2016

Jeritan Buruh Pertiwi

  No comments    
categories: 


JERITAN BURUH BUMI PERTIWI

Jiwa terjajah masih mendarah daging di negara tercinta ini yaitu Indonesia. Bagaimana tidak, setelah kita merdeka hingga 70 tahun lamanya, mereka yang dikata sebagai bule bagi rakyat jawa nyatanya masih berkuasa di tanah kita sendiri, kurangnya pemikkiran maju dalam setiap masyarakat sangat berpengaruh dalam aktifitas mereka dalam berkerja, orang-orang desa nyatanya mereka lebih suka dipekerjakan dari pada membuka ruang usaha. rata-rata mereka berfikir sekedar memenuhi keluarga dan perut sendiri sudah cukup, mereka rela di pekerjakan dari jam 07.00 sampai jam 17.00. Bumi pertiwi adalah hamparan luas yang orang sana bilang adalah lautan susu, tanah kita tanah surga, tapi mereka orang yang katanya asing mengunduli, mentanduskan tanah kita dengan hanya membayar dampaknya dengan segelintir receh. Kita harus sadari mereka takkan bisa berdiri tanpa kita para pekerja keras. Kita memang masih terjajah, tapi bukan terjajah dengan meriam dan tembakan senjata, kita terjajah pikiran, hati, serta mental. Tapi apa daya aku yang mengetok-ngetok pemikiran mereka pun tak pernah menyadarkan mereka. Memang dari kita sedikit yang diberi posisi kekuasaan di tambang mereka, tapi apakah sepadan ? seberapa egois mereka hingga melihat teman-temannya kering kerontang dijadikan babu. jika anda berfikir seperti saya ini, tolong jangan hanya berfikir, tunjukan pada dunia bahwa kita otot kawat tulang besi, tidak hanya kuat tepapi cerdas. Tak ada yang tidak mungkin, kita harus sadari bahwaa kita masih terjajah, maka kita harus sadari bahwa perjuangan kita belum berakhir. Aku bersama orang-orang yang tertindas, diakali tanpa mereka sadari, takkan pernah mundur walau seberapapun sulitnya, jika memang hasilnya tetap sama aku masih tak peduli aku akan melakukannya, melalukan perjuangan, meski ditertawakan. 

Sunday, January 17, 2016

Terus Tertawakan Kami

  No comments    
categories: 

TERUS TERTAWAKAN KAMI

Aku disini dengan lambaian kenikmatan dari pohon yang ku tanam, aku sendiri tak menyangka aku yang dulunya terpontang-panting untuk mencari puluhan ribu setiap harinya mampu memberikan ratusan ribu tersebut ke orang yang membutuhkan. banyak hal yang ku yakini, kekalahan merupakan kekuatan dimana ada hal yang didapat saat kita kalah, dan mendapat energi yang baru untuk menyusun strategi yang matang. Aku selalu ingat kata-kata temanku, "di setiap rencana pasti ada batu sandungan, tapi kita dituntut mengubah batu sandungan tersebut menjadi batu pijakan bahkan batu loncatan", dari kata-kata itulah aku mulai berusaha dan menganggap tak ada yang tidak mungkin. Aku dengan segelintir harapan mulai mencari cahaya itu, aku mulai berpikir ke hal-hal sederhana yang menurut pandangan orang-orang tidak berharga, aku mengais-ais tampa malu walau semua mencaci dan menertawakan. Dalam perjalananku tersebut aku menemukan seseorang seperti diriku, mereka menderita. Tapi entah kenapa saat melihat orang-orang tersebut aku merasa sangat senang, mungkin kupikir mereka yang akan mengerti aku. Akhirnya aku berteman dengan mereka, kita mulai berjalan berdampingan, bersatu dan berjalan melawan tertawaan orang-orang bersama-sama. Aku memang saat itu hanya punya segelintir teman, tapi sudah kupastikan bahwa mereka memang benar-benar seorang teman. Ada kalanya kita tertawa bersama-sama, menangis bersama-sama sampai makan satu bungkus nasi bersama-sama. Dengan berjuang bersama kami mulai menyisihkan apa yang kami punya untuk rencana yang akan mengubah nasib kami, tak peduli sejauh mana dan sesulit apapun kami tetap berusaha. Sampai dimana hampir saja jalan terbuka buat kami, kami mulai masuk dan perlahan meresapi. Kami percaya setiap kesulitan dan perjuangan kami pasti ada balasan yang setimpal. Setidaknya saat itulah aku merasakan hal tersebut. kami memang tak terlalu pintar tapi kami mampu memperkerjakan teman-teman kami yang pintar. Dengan kerasnya hidup kami berkembang dan mampu menyongsong luasnya dunia. Saat semua orang  masih berfikir dan menerka, tapi kami sudah berlari. Saat semua orang tertidur pulas kami masih terbangun, disaat mereka terbahak-bahak dalam kesenangan kami masih duduk menatap layar dan berkerja. Sampai disaat mereka tidak sadari bahwa kami sudah menggenggan besarnya dunia.